BANGKINANG - Tenyata minat warga Kampar untuk melengkapi administrasi kependudukan khususnya e-KTP sangat besar. Alokasi blanko e-KTP yang besar untuk Pemkab Kampar tenyata tidak mencukupi.

''Beberapa pekan lalu kita dapat 10.000 blanko e-KTP, tapi langsung habis. Lalu kita mendapatkan tambahan 1.000 blanko dari provinsi dan itu juga sudah habis. Terakhir, akhir September 2017 kita jemput 2.000 blanko lagi dan sekarang sudah menipis," jelas Sekretaris Disdukcapil Kabupaten Kampar, Muslim saat dihubungi GoRiau.com, Rabu (11/10/2017).

Dikatakannya, setiap hari ratusan warga mendatangi Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) di Kabupaten Kampar untuk mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik dan lainnya.

"Kita harus selalu melayani masyarakat tanpa pilih kasih. Siapa masyarakat yang datang dalam pengurusan mengurus e-KTP, Kartu Keluarga maupun yang lainya, kita akan layani dengan baik," ujarnya.

"Saya selalu mengingatkan kepada Staf, THL maupun Pegawai Disdukcapil agar jangan sekali-kali mencoba untuk melakukan pungutan liar. Ini selalu kita ingatkan kepada pegawai setiap apel pagi maupun apel sore. Insyaallah pekan depan pada bulan Oktober 2017 ini pihak kami dari Disdukcapil Kampar akan kembali menjemputnya lagi ke Kemendagri, (ke Jakarta, red) Karena sudah diinformasikan melalui WhatsApp untuk dijemput," ulasnya. ***