SIDOARJO, GORIAU.COM - Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi mengapresiasi Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) yang bersedia membuka segel akses kargo dari terminal 1 ke terminal 2 Bandara Internasional Juanda di Sidoarjo Jawa Timur. Pembukaan segel tersebut dilakukan Kamis (09/04) sekitar pukul 11.30, setelah pagi hari dilakukan pertemuan terbuka antara PT Angkasa Pura (AP) I dengan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal) I VIP Room Bandara.

Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo itu, Menteri yang diutus Presiden Jokowi untuk menyelesaikan sengketa antara PT Angkasa Pura (AP) I dengan Pusat Penerbangan TNI AL (Puspenerbal), memerintahkan agar segel tersebut dibuka hari ini juga.

Yuddy menegaskan, kalau ada sengketa memang harus diselesaikan. Tetapi jangan sampai mengorbankan pelayanan publik. "Bandara adalah salah satu pusat pelayanan publik. Di bandara terdapat bebagai macam instansi. Tetapi seluruh aparatur harus mempunyai visi yang sama, untuk menciptakan efektifitas kerja yg berkesinambungan khususnya," ujar Yuddy yang juga mendatangi segel yang masih terpasang.

Menteri juga menegaskan, dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, aparatur harus meninggalkan ego sektoral dan terus meningkatkan koordinasi lintas sektoral. Karena itu, persoalan internal terkait kerja sama ini semestinya diselesaikan dalam suasana satu sistem koordinasi pemerintah melalui proses musyawarah. Dengan demikian, pelayanan publik tidak terganggu. "Silakan diselsesaikan, tapi jangan mengganggu apalagi mengorbakan kegiatan ekonomi masyarakat," tegas Menteri Yuddy.

Diingatkan juga bahwa konflik seperti ini, bisa merusak citra Indonesia di mata internasional. Karena itu, Yuddy menekankan agar masing-masing pihak mempunyai goodwill untuk menyelesaikan persoalan ini. (rls)