JAKARTA, GORIAU.COM - Presiden Joko Widodo telah mendarat di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Sumsel, hari ini, Kamis, 29 Oktober 2015, pukul 08.15 WIB dari Amerika Serikat. Setelah mendarat, Presiden akan langsung menuju Kabupaten Ogan Komering Ilir dan berkantor di sana.

"Presiden langsung melanjutkan perjalanan melalui jalur darat menuju Kabupaten OKI, Sumatera Selatan. Di Kabupaten OKI, Presiden akan berkantor di kantor Bupati OKI selama beberapa hari," kata anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, Kamis, 29 Oktober 2015. Ari berujar, rencananya, Presiden berkantor di Kabupaten OKI hingga Sabtu mendatang.

Tujuan Presiden berkantor di kantor Bupati OKI, kata dia, selain mengerjakan tugas-tugas kenegaraan, adalah memastikan penanganan pemadaman kebakaran hutan dan lahan berjalan semakin efektif. Jokowi juga ingin menjamin bahwa penanganan warga yang terdampak kabut asap, terutama pelayanan tanggap darurat di bidang kesehatan, pendidikan, dan bantuan sosial, berjalan dengan baik. 

Presiden saat meninjau lokasi kebakaran juga ingin mengetahui langkah-langkah preventif yang telah dilakukan dalam mengatasi kebakaran hutan serta upaya penegakan hukum terhadap pembakar lahan dan hutan, termasuk perusahaan yang terlibat. ‎"Presiden memilih berkantor di OKI karena kebakaran hutan dan lahan, khususnya di Kabupaten OKI dan Musi Banyuasin, luas dan besar," tutur Ari.

Bencana asap yang sudah sedemikian parah di Indonesia mengharuskan Presiden Jokowi sesegera mungkin kembali ke Tanah Air. Jokowi akhirnya membatalkan sejumlah agenda di San Francisco. Sebagai gantinya, Presiden menugaskan menteri-menteri terkait untuk meneruskan agenda tersebut dan melakukan pertemuan dengan para CEO di San Francisco.***