JAKARTA, GORIAU.COM - Menjelang Pemilu 2014, ada-ada saja ulah para calon legislatif di daerah. Dengan alasan tak punya uang untuk biaya kampanye, seorang caleg nekat mencuri handphone di sebuah pondok pesantren.

Caleg nakal tersebut adalah Rifa'i, warga Desa Yosowilangun, Lumajang, Jawa Timur. Ia adalah calon legislatif dari PPP. Aksi Rifa'i sempat diketahui oleh pemilik HP dan meneriakinya maling.

Akibatnya Rifa'i babak belur dihajar massa sehingga terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Kasus tersebut juga telah dilaporkan ke Polres Lumajang.

Seperti dilansir dari liputan6.com, Selasa (29/10/2013) pagi, Rifa'i bisa bebas masuk ke pondok pesantren tersebut karena dia merupakan alumni dari ponpes itu. Ia mengaku nekat mencuri HP untuk memenuhi biaya pencalegan dan kampanye.

Sementara, menurut anggota KPU Lumajang, pihaknya masih belum menerima surat tembusan pemberhentian dari PPP. Untuk proses lebih lanjut, pelaku diamankan di Mapolres Lumajang. ***