PEKANBARU - Proses relokasi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Riau tahun 2002, bakal segera rampung.

Seperti dituturkan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau, T Fauzan Tambusai, totalnya ada sebanyak 709 orang.

"Sudah rampung 99,9 persen dan sisanya akan rampung hari ini. Begitu data yang kita terima dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, " terangnya, Jumat (19/4/2024).

Ditambahkannya, saat ini SK Relokasi para guru PPPK tahun 2022 tersebut sudah masuk ke akun masing-masing guru. Proses selanjutnya tinggal melakukan Tanda Tangan Elektronik (TTE).

"Ini juga hasil dari kerja tim sehingga SK Relokasi para guru PPPK ini bisa selesai," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, T Fauzan menepis isu yang menyebutkan ada oknum di Disdik Riau yang memungut uang dari relokasi para guru PPPK tersebut.

"Kita tidak pernah memungut sepeser pun kepada para guru PPPK ini. Jadi isu tentang dugaan pungutan itu tak benar, " tegasnya.

Fauzan berharap, para guru PPPK yang SK-nya sudah keluar, bisa segera bekerja secara maksimal. "Begitu harapan kita. Kalau sudah bisa mengajar, tentunya para siswa juga akan semakin terbantu," ujarnya.

Terpisah, salah seorang Guru PPPK mengakui dirinya tidak pernah diminta membayar selama proses relokasi tersebut.

"Kami ucapkan Terima kasih. Sudah lama kami menunggu proses ini. Sekarang akhirnya selesai," ujarnya. ***