BAGANSIAPIAPI, GORIAU.COM - Bupati Rokan Hilir, Suyatno,A.Mp meresmikan kejuaraan Super Grastrack Kecamatan Rantau Kopar, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, pada hari Selasa (18/8/2015). Kejuaraan ini merupakan gagasan dari tokoh pemuda dibawah naungan laskar merah putih mengingat akhir akhir ini sering terjadi balapan liar dijalanan aspal milik Chevron.

Sebelum mengibarkan bendera pelepasan kejuaraan Grastrack, Bupati Rokan Hilir, Suyatno,A.Mp mengungkapkan bahwa kejuaraan ini menjadi catatan sejarah bagi masyarakat kecamatan Rantau Kopar yang baru pertama kali mengadakan even kejuaraan motor Grastrack.

''Mudah-mudahan kejuaraan ini akan terus berlanjut pada masa akan datang. Saya berjanji akan melepaskan tanah seluas 2 hektar yang telah dijadikan arena pertandingan kejuaraan ini,'' kata Suyatno yang mendapat informasi bahwa arena kejuaraan tersebut masih milik Haji Bakhtiar.

Bentuk dukungan lainnya, Suyatno juga memberikan sumbangan pribadi sebesar Rp 5 juta kepada panitia pelaksana. Selama pelaksanaan kejuaraan, Bupati mengharapkan kepada seluruh peserta agar tetap menjaga sportifitas dan tidak melakukan sikut menyikut selama perlombaan.

''Perhatikan timnya. Jangan saling menyikut. Yang penting rapi dan sampai ke tujuan,'' katanya.

Kejuaraan Grastrack yang bertempat dilapangan kepenghuluan Bagan Cempedak Kecamatan Rantau Kopar mengikutsertakan sebanyak 100 peserta. Menurut keterangan panitia, Sekumar, acara ini juga untuk menyambut HUT RI ke 70. Acara kejuaraan ini merupakan hasil dari swadaya pemuda. Adapun pesertanya dari pembalap asal Kabupaten Rokan Hilir dan Bengkalis dan diantaranya ada pembalap wanita.

Hadiah yang diperebutkan berupa bonus uang sebesar Rp 15 Juta. Ada lima kelas yang akan digelar dalam adu kebut tersebut. Sirkuit kejuaraan masih bersifat alam dan tidak menggunakan alat berat. Pelaksanaan kejuaraan dilaksanakan selama 2 hari. (amr)