BAGANSIAPIAPI, GORIAU.COM -Mengisi hari bakti  pemasyarakatan ke-51, Rutan Bagansiapiapi menggelar acara lomba kebersihan kamar, pertandingan bolavoli, tenis meja dan masih banyak lagi. Puncak acara dan penyerahan hadiah dilaksanakan pada hari Selasa (27/4/2015) di halaman Rutan tersebut.

''Kegiatan ini sudah kita laksanakan dua minggu sebelumnya. Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar,'' kata Kalapas, Suparman, AMd, IP, SH, MHum kepada GoRiau.com.

Acara puncak hari bakti pemasyarakatan ke-51, juga dihadiri unsur Dharma Wanita Lapas, para staf serta warga binaan penghuni Lapas Bagansiapiapi.

Sutarman mengemukakan, menyambut hari bakti pemasyarakatan, juga dilaksanakan pertandingan MTQ antar warga binaan se-Propinsi Riau yang digelar di Lapas Bangkinang. Dalam pertandingan itu, Lapas Bagansiapiapi memperoleh juara pertama untuk kategori hapalan Al Quran.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/28042015/bagan2jpg-2021.jpgKa Lapas, Suparman memotong tumpeng sebagai bentuk wujud syukur terlaksana acara dengan sukses.

Dalam rilis Direktorat Jendral Pemasyarakatan, kata Suparman, ada 5 UPT Lapas dan Rutan yang terpadat seluruh Indonesia. Hingga tahun 2015, Rutan Cabang Bagansiapiapi masih menempati urutan pertama terpadat seluruh Indonesia dengan jumlah warga binaan sebanyak 669 orang.

Untuk mengurangi padatnya penghuni Rutan, sudah dilakukan upaya pemindahan Napi dari rutan Bagansiapiapi ke lapas lain yang ada di Riau. Selain itu juga dilakukan program cuti dan pembebasan bersyarat.

Acara penutup hari Bakti pemasyarakatan diisi dengan hiburan organ tunggal yang merupakan upaya agar seluruh warga binaan mendapatkan hiburan. ''Ini merupakan bentuk dampak psikologis untuk menghilangkan kejenuhan selama mereka berada di Lapas,'' kata Suparman.

Ka Lapas menambahkan, Rutan akan melakukan pembenahan dari waktu ke waktu karena selama ini pihak Rutan terkendala dengan anggaran serta jauhnya lokasi Rutan Bagansiapiapi ke lapas lain yang ada di Riau.

''Paling dekat dari rutan Bagansiapiapi ke rutan lain membutuhkan waktu 3 hingga 6 jam," kata Suparman.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/28042015/bagan3jpg-2022.jpgSuasana acara hiburan di Rutan Bagansiapiapi.Dikatakannya, pemerintah kabupaten Rokan Hilir melalui RSUD juga sudah bekerjasama dengan Rutan untuk membantu warga binaan yang menderita penyakit dengan melakukan pengobatan di rumah sakit umum Bagansiapiapi. Selain itu, Dinas Sosial juga sudah menyurati Lapas untuk meminta data bagi narapidana yang sudah bebas dengan memiliki kriteria tertentu untuk diberikan bantuan.

''Nanti kita akan komunikasikan lagi dalam bentuk apa bantuan yang akan diberikan pemerintah nantinya,'' imbuh Suparman

Dia menungkapkan akan berupaya menjadikan lembaga ini benar-benar menjadi tempat yang nyaman bagi para warga binaan untuk mengembangkan diri selama mereka masih menghuni di Rutan Bagansiapiapi. (amr)