SEBUAH perangkat dengan kemampuan menghemat daya paling efisien adalah yang paling banyak dicari siapa pun. Sayangnya, hingga saat ini, tak ada satu teknologi pun yang mampu memenuhi itu semua.

Untungnya, arah menuju ke sana sudah terlihat. Seperti yang dilansir oleh Daily Tech (20/5), setidaknya ini terlihat dari sebuah pengisi daya (Charger) yang dikembangkan oleh seorang siswi SMA di California, AS.

Disebutkan, siswi ini mampu membuat sebuah pengisi daya yang mampu memangkas pengisian yang selama ini memakan banyak waktu. Alat temuannya ini bisa mengisi daya sebuah ponsel secara penuh dalam waktu 20 detik saja.

Adalah Eesha Khare, 18, dari Saratoga, California, sosok jenius dari temuan ini. Berkat hal ini, Khare pun dianugerahi hadiah senilai USD 50 ribu atau sekitar Rp 485 juta dari Intel Foundation Young Scientist Award.

Temuannya ini sendiri memanfaatkan sebuah superkapasitator yang mampu menyimpan tenaga super besar dalam tempat yang sangat kecil. Dengan begitu, 10 ribu kali pengisian daya ponsel pun mampu dilakukan oleh alat temuannya hanya dalam 20-30 detik saja.

Temuan Khare ini diyakini tak hanya mampu untuk mengisi daya baterai saja. Masih banyak aplikasi lainnya yang bisa digunakan dengan alat ini.

''Benda ini juga fleksibel, mampu digulung dan dipasang pada baju atau kain. Penggunaannya pun bisa bermacam-macam dan memiliki kemampuan lebih besar dari baterai,'' kata Khare.

Baterai biasa hanya mampu menyimpan seribu kali pengisian daya. Itupun harus menghabiskan waktu lama agar bisa mengisi daya perangkat secara penuh.***