PEKANBARU, GORIAU.COM - Ada-ada saja alasan pelaku ''kejahatan seks'' saat aksinya ketahuan. Seperti yang dilakukan MM (31), warga Jalan Imam Munandar Tenayan Raya Pekanbaru. Begitu aksinya terhadap anak tirinya NE (16) seorang siswi SMP di Pekanbaru ketahuan sang istri, MM mengaku sedang mengambil hapenya yang ketinggalan di kamar NE.

Pelaku MM (31) warga Jalan Imam Munandar Tenayan Raya Pekanbaru diduga telah mencabuli anak tirinya NE (16) seorang siswi SMP di Pekanbaru. Tak senang, sang ibu inisial He melapor ke polisi.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi merdeka.com sebagaimana dikutip GoRiau.com, Senin (12/5/2014) membenarkan laporan tersebut. ''Laporannya sudah diterima. Saat ini, pihak Polresta Pekanbaru tengah menyelidiki laporan tersebut,'' kata Guntur.

Data di kepolisian menyebutkan, peristiwa tersebut berawal saat ibu kandung korban yang berinisial He yang juga merupakan istri pelaku mendapati suami keduanya itu sedang berada di kamar korban, telanjang dada hanya menggunakan celana pendek, Jumat (9/5) silam.

Si istri curiga dan bertanya kepada suami kenapa ia berada di kamar anaknya. Pelaku menjawab bahwa ia mengambil HP-nya yang tercecer di kamar korban. Tak percaya, He kemudian menanyai korban. Dan korban mengakui bahwa dadanya telah dipegang-pegang oleh pelaku.

Tak terima, korban kemudian melaporkan suami keduanya itu ke Mapolresta Pekanbaru, berharap agar polisi mengusut kasusnya. ***