PEKANBARU, GORIAU.COM - Ternyata bukan hanya Jembatan Siak III saja yang mengalami gagal konstruksi di Provinsi Riau. Buktinya, pembangunan atap lapangan tenis di area gedung DPRD Provinsi Riau, juga tak kunjung selesai. Padahal proyek pengatapan ini sudah dilaksanakan sekitar tahun 2012 lalu dengan anggaran berkisar Rp 3,1 miliar.

Proyek ini semula dianggarkan tahun 2012 berupa perbaikan lapangan tenis dan pemberian atap. Dan tak tanggung-tanggung anggarannya diplot sekitar Rp 3,1 miliar.

Sejak dikerjakan, lapangan ini hanya diperbaiki pada dinding dan dicat lalu dipasang rangka atap. Informasi yang diperoleh, seharusnya setelah rangka atap selesai, langsung dipasang terpal. Namun hingga kini atap terpal tersebut tidak terlihat, yang ada cuma rangka besi yang sudah dicat berwarna hijau.

Sementara itu Sekretaris DPRD Riau Zulkarnain Kadir saat dikonfirmasi GoRiau.com, Jumat (8/8/2014) tidak mengetahui soal proyek tersebut. ''Itu kan bukan zaman saya, coba tanya sama Sekwan yang lama, saat proyek itu dikerjajkan,'' ujarnya.

Meski tidak beratap, lapangan tenis ini sudah dipergunakan oleh pegawai Setwan DPRD untuk bermain tenis di sore hari. Namun karena konstruksinya gagal, lapangan ini tidak pernah dipergunakan untuk pertandingan. ***